1. Museum Manusia Purba Sangiran
Museum Sangiran
merupakan aset wisata paling penting bagi Kabupaten Sragen. Di tempat
inilah kita bisa melihat tulang belulang manusia serta binatang purba
yang sering kita pelajari di mata pelajaran Sejarah. Selain fosil, kita
juga bisa melihat perlengkapan berburu seperti kapak batu yang dulu
digunakan oleh manusia purba untuk bertahan hidup. Buku-buku tua juga
akan kamu temukan di museum ini.
Lokasi museum sendiri berada di kawasan
Situs Sangiran yang dipercaya sebagai salah satu pusat kehidupan
manusia purba di jaman pra-sejarah.
Lokasi Museum Sangiran berada di Desa Krikilan, Kemacatan Kalijambe,
Kabupaten Sragen. Museum ini juga bisa diakses dengan mudah dari Kota
Solo. Malahan, kalau dihitung jaraknya lebih dekat dibandingkan dari
pusat kota Sragen.
2. Waduk Kedung Ombo
Aset wisata unggulan lain di Sragen selain Sangiran adalah
Waduk Kedung Ombo.
Lokasi waduk ini sejatinya berada di wilayah perbatasan antara
Kabupaten Sragen, Boyolali dan Grobogan. Namun, lokasi pengembangan
wisata di waduk ini berada di wilayah Kabupaten Sragen. Luas waduk ini
sendiri mencapai 6.576 ha. Pemandangan di sekitarnya terlihat sangat
indah. Yang menarik dari waduk ini adalah padang rumput yang berada di
bendungan. Terlihat sangat luas dan hijau.
Di kawasan wisata Waduk Kedung Ombo telah dibangun banyak sekali
fasilitas. Antara lain bumi perkemahan serta pasar ikan. Berkeliling
danau menggunakan perahu merupakan aktivitas paling menyenangkan di
Waduk Kedung Ombo.
3. Pemandian Air Panas Bayanan
Bayanan dikenal sebagai tempat wisata pemandian air hangat. Tempat
ini berada di kawasan kaki Gunung Lawu sehingga memiliki udara yang
cenderung sejuk dibandingkan tempat-tempat lain di Sragen yang sebagian
besar berada di dataran rendah. Pemandian ini dulu bernama Pemandian
Hyang Tirto Nirmolo dan dibangun pada tahun 1808 oleh seorang Belanda
yang dikenal dengan nama Tuan Praul. Lokasi pemandian ini sendiri berada
di Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen.
4. Dayu Park
Di Sragen ada sebuah taman wisata yang cukup menarik. Namanya adalah
Dayu Park. Jaraknya tak terlalu jauh dari pusat kota, hanya sekitar 6
km. Tempat ini semacam kawasan wisata terpadu. Ada beberapa wahana
bermain bertema air yang bisa kita coba di taman ini. Selain itu, ada
juga wahana lain berupa outbond hingga flying fox yang bisa kita coba.
Dayu Park jug dilengkapi dengan agrowisata serta kebun binatang mini.
5. Taman Krido Anggo
Krido Anggo merupakan sebuah taman yang lokasinya berada di depan
rumah dinas bupati Sragen. Lokasi taman ini berjarak sekitar 500 meter
dari alun-alun kota. Sebelum dikembangkan menjadi sebuah taman, tempat
ini dulu merupakan gedung KNPI. Namun, bangunan gedung kini telah
dirobohkan untuk pembuatan
public space baru di Bumi Sukowati.
Taman Krido Anggo merupakan salah satu tempat menarik untuk santai
sejenak sambil menikmati suasana Kota Sragen. Keberadaan pohon-pohon
yang rindang membuat acara nongkrong di taman ini menjadi semakin asik.
6. Kolam Renang Kartika
Kartika merupakan kolam renang yang cukup terkenal di Sragen. Lokasi
tempat ini berada persis di samping Stadion Taruna. Tempat ini lebih
sering dikunjungi para pelajar yang hendak belajar berenang dan biasanya
akan sangat ramai pada hari libur. Jika kamu ingin menyegarkan diri di
tengah cuaca Sragen yang cukup panas, tak ada salahnya untuk berkunjung
dan berenang di tempat ini.
7. Alun-alun
Alun-alun merupakan salah satu tempat
terbaik untuk menikmati suasana Kota Sragen. Datanglah pada sore hari
untuk menikmati suasana yang lebih meriah. Saat sore tiba, biasanya akan
mulai banyak anak-anak muda yang hang out. Kamu bisa menikmati suasana sambil menikmati jajanan murah meriah yang banyak dijajakan di sekitar alun-aun.
Alun-alun ini memiliki nama Alun-Alun Sasono Langen Putro, namun
sepertinya tidak banyak yang tahu soal nama itu. Tahun 2015 lalu dinas
terkait setempat melakukan
make over terhadap alun-alun ini.
Beberapa fasilitas dibangun untuk membuat pengunjung semakin nyaman.
Keberadaan air mancur juga turut membuat alun-alun ini semakin menarik.
Jika malam Minggu tiba, Alun-Alun Sasono Langen Putro akan semakin ramai
oleh kunjungan manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar